BANYAK JALAN MENUJU ROMA, KE RUMAHKU
HANYA BISA LEWAT PEMATANG SAWAH
HANYA BISA LEWAT PEMATANG SAWAH
ARTINYA:
Yaa bisa apa saja. Sebab, Roma, kan nun jauuuuuuh di sana, Jadi, bisa naik pesawat udara juga bisa lewat kapal laut dan sepanjang laut bisa ketemu sama berbagai macam ikan. Kalau lewat udara, nggak bakal bisa ketemu sama Gatot kaca, sebab, si Gatot lagi jadi buruh di pabrik kaca.
Dia betah kerja di sana, karena nggak pernah disiksa. Usai kerja upahnya dibayar. Makanya, nggak mau kerja di pabrik wajan dan kuali, meski dibujuk oleh agen si boss nyang kaya kok dari wajan dan kuali, tapi menyiksa orang lain karena sudah kehilangan hati
FILOSOFI
Banyak jalan bukan berarti sama atau bisa disamakan atau boleh dipaksa untuk disamakan dengan banyak anak, apalagi dengan banyak duit. Sebab, disamakan dengan banyak utang saja nggak boleh. Buktinya, utang kita makin banyak dan entah kapan bakal impas.
Tapi, kan ngutangnya buat membiayai pembangunan. Yaa, pembangunan oknum oknum pejabat yang memperkaya diri sendiri, keluarga dan kelompoknya. Pembangunan dalam proyek apapun kok selalu di mark up minimal tiga puluh prosen. Dan aneka bangun lainnya, seperti bangun tidur ku terus mandi, tidak lupa ngecek rekening, dah makin gendut apa malah tak pernah kurus lagi
HAKEKAT
Yang jelas dan paling mudah dipahami, banyak, arti konkritnya tidak sedikit sebab lebih dari satu. Malah bisa lebih dari satu trilyun. Begitulah pemahamannya. Kalau tidak paham, yaa paham pahamin sajalah. Masa sih soal arti banyak saja, harus membuat kita salah paham. Timbang kita berselisih karena salah paham, kan enakan nggak ada salahnya. Kalau salah paham, repotnya, pelajar antar sekolah baku hantam, mahasiswa fakultas pamer otot berkelahi, tawuran sama rekannya dari fakutas adu tinju. Eh, warga kampung Babak Belur juga baku hantam sama warga kampung Bengep Bengep, padahal mereka bertetangga.
Cuma, memang pada malas pergi ke Roma. Bukan lantaran jauhnya atau nggak ngerti di bahasanya. Tapi, lantaran nggak ada duitnya.Jadi, bikin paspor saja nggak bisa bayar
SARAN
Timbang cape mikirin soal Roma tapi gak juga bisa ke sana lantaran duitnya gak juga ada kalaupun ada buat biaya cicilan motor, kan lebih baik kita bilang, eh, nyanyi sebuah lagu:
Sadarlah kau...
Cara hidupmu
Yang hanya menelan
Korban yang lain
Bintang jatuh
Hari kiamat
Pengadilan yang penghabisan
Ayooo... tebak, siapa penyanyinya? Soalnya bukan saya.
0 Response to "BANYAK TANYA BANYAK MAKNA"
Posting Komentar