oleh : Oesman Ratmadja
Siapa yang suka membekap angan aNGAN
Nggak bakalan disukai oleh para keraBAT
Siapa gerangan yang tertangkap taNGAN
Bukan abang becak, tapi para pejaBAT
Wajar saja kalau rakyat lantas berasumSI
Soalnya, fakta yang ada cuma bikin riSI
Yang tertangkap tangan itu penegak konstituSI
Kapan hukum tegak kalo pejabatnya korupSI
Lajulah laju, katanya perahu harus melaJU
Cuma, entah kapan bisa sampai ke SurabaYA
Gak mungkin penegakkan hukum bisa maJU
Bila pejabatnya cuma kepingin lekas kaYA
Anakku... tanpa sandal bisa injak beLING
Tanpa akhlak kapan pun bisa kebliNGER
Entah kapan pejabat sadar dan mau eLING
Kalau terus korup, rakyat yang keleNGER
Siapa yang suka membekap angan aNGAN
Nggak bakalan disukai oleh para keraBAT
Siapa gerangan yang tertangkap taNGAN
Bukan abang becak, tapi para pejaBAT
Wajar saja kalau rakyat lantas berasumSI
Soalnya, fakta yang ada cuma bikin riSI
Yang tertangkap tangan itu penegak konstituSI
Kapan hukum tegak kalo pejabatnya korupSI
Lajulah laju, katanya perahu harus melaJU
Cuma, entah kapan bisa sampai ke SurabaYA
Gak mungkin penegakkan hukum bisa maJU
Bila pejabatnya cuma kepingin lekas kaYA
Anakku... tanpa sandal bisa injak beLING
Tanpa akhlak kapan pun bisa kebliNGER
Entah kapan pejabat sadar dan mau eLING
Kalau terus korup, rakyat yang keleNGER
0 Response to "PANTUN TANGKAP TANGAN"
Posting Komentar