AIR SUSU DIBALAS AIR TUBA






oleh : Oesman Ratmadja


          PERNAH, kan nolong orang lain - teman atau siapa pun ?
          Alhamdulillah... berarti anda sosok budiman. Setidaknya, sosok yang memiliki kepekaan, kepedulian sosial. Sebab, menolong orang lain boleh diartikan sebagai bukan anjuran bukan himbauan. Melainkan   kewajiban. Bahkan, lebih baik jika dijadikan sebagai kebutuhan. Kalau sudah begitu, kapanpun hanya ingin menolong. Dan., dengan sesama memang harus lontong melontong, eh, maksud saya, tolong menolong
          Mengapa?

  •           Setidaknya, suatu saat ketika kita sedang susah dan sangat membutuhkan pertolongan - biasanya, selalu ada yang berkeinginan menolong kita. Bisa seperti itu, karena setiap orang yang pernah menolong siapa saja, pasti akan ditolong oleh siapa pun, saat sedang dalam keadaan susah dan butuh pertolongan. Begitulah faktanya. Dan, kita tak perlu menelusuri mengapa sampai bisa begitu. Sebab, Sang Khalik selalu punya cara untuk memudahkan kita saat kesulitan, setelah sebelumnya selalu  tergerak untuk memberikan pertolongan

         Dan pertolongan itu, sesungguhnya adalah pertolongan dari Sang Khalik. Yang kapan, di mana dan kepada setiap hambanya selalu memberi dengan segenap kasih dan sayang-NYA
         Dan siapa saja yang yakin bahwa jika menolong suatu saat kelak akan juga ditolong, tentu tak sulit untuk membantu, menolong orang lain. Terlebih, jika sejak kecil sudah terlatih dan akhirnya menjadi suatu kebiasaan. Nah, kalau sudah sampai ke tahap biasa menolong orang lain, jika sehari saja tak melakukannya, pinggang serasa pegal, paha serasa bisulan dan pipi seperti berjerawat.
         Bisa seperti itu, karena merasa ada sesuatu yang kurang.
         Hal baik ini, wajib dijaga, dipelihara dan terus dibudayakan sampai akhir hayat. Sebab, siapa saja yang membangun dan mengembangkan sifat suka menolong, maka apa yang dilakukan sepanjang hayat, kelak, akan berubah rupa dan tampil memperkenalkan diri sebagai sahabat sejati. Sahabat yang justeru dengan ikhlas mendampingi dan malah sangat siap menemani dan ikhlas kita bawa saat ajal menjemput. Dan, dialah sang sahabat sejati yang kelak tak hanya ikhlas menemani kita di alam baka. Tapi juga jadi saksi dari langkah kita di dunia yang ikhlas menolong orang lain dengan tak henti hentinya bersedekah .
         Apakah perbuatan baik ini pernah mendatangkan kesal?
         Jika, yaa.. semoga bisa dengan mudah untuk mengucap ISTIGHFAR
         Mengapa kunaon harus beristigfar?
         Karena jika ada seseorang yang pernah ditolong disuatu saat malah sengaja membalas dengan memberi kita air tuba, tak perlu emosi. Tak perlu kesal bin jengkel. Juga tak perlu letupkan amarah
         Mengapa? Karena harus diyakini jika seseorang yang pernah ditolong lalu membalas dengan air tuba, berarti doski bukanlah tipikal seseorang yang paham tentang membalas kebaikan dengan kebaikan. Nah, karena doski tak paham, kita harus maklum. Harus dengan sangat sabar menghadapinya. Sabar dalam mengapresiasi AIR TUBA yang diberikan ke kita.
         Harus seperti itu, mungkin saja di saat itu doski memang sedang tak punya air susu dan hanya punya stok air tuba. Namanya lagi nggak punya, boleh jadi pada saat itu doski tak mampu beli susu - baik susu bubuk maupun susu cair. Juga tak mampu memberi susu sapi yang mudah diperas karena jangan kata SAPI atau KAMBING, anak ayam saja sedang tidak punya.
          Jadi, selain maklum kita juga harus sabar. Harus dan wajib tawakkal.
          Sebab, jika kita pernah memberi susu dan kemudian dibalas dengan air tuba, artinya kita sedang diuji agar sabar, tawakkal dan mampu meningkatkan kualitas keikhlasan, sehingga sabar, tawakkal dan ikhlas kita saat diberi air tuba, bukan luruh, bukan luntur, tapi malah meningkat. Malah menggelembung tanpa rekayasa karena kita tidak pernah berniat melakukan mark-up harga, saat mengajukan atau memenangkan tender proyek. .
          Tapi, kok ada yaa pepatah yang berbunyi AIR SUSU DIBALAS DENGAN AIR TUBA.
          Yaa... kalau nggak ada, Chelsea nggak bakalan datang dong ke Indonesia. Mengapa? Karena keyakinan klub asal Inggris ini sama dengan keyakinan klub Inggris lainnya, yang sebelumnya datang dan bertanding dengan kesebelasan Indonesia.
          Sebagaimana Arsenal, yang yakin mampu membobol gawang Indonesia dan mereka yakin setelah gawangnya kebobolan kesebelasan Indonesia tidak bisa membobol gawang Arsenal, keyakinan Chelsea pun serupa. Sama dan kayaknya kagak beda.
           Chelsea yakin, kesebelasan Indonesia tak sanggup membobol gawang mereka tapi Chelsea sanggup membobol gawang kesebelasan Indonesia. Cuma, berapa skor akhir, jangan dijadikan alasan untuk bertaruh. Sebab, taruhan identik dengan judi. Hukumnya, jelas, judi itu perbuatan dosa. Hanya, kesebelasan Indonesia tak akan memberlakukan pepatah Air Susu Dibalas Dengan Air Tuba.
           Sebab, kesebelasan Indonesia memang selalu kesulitan membobol gawang lawan dan begitu mudahnya gawang kesebelasan Indonesia dibobol oleh lawan.   .
           Harap maklum dan tetaplah bersabar. Siapa tahu, suatu saat Kesebelasan Indonesia menjuarai Piala Dunia.
           

0 Response to "AIR SUSU DIBALAS AIR TUBA"