oleh: Oesman Ratmadja
Jika memble malas kerja ekstra keRAS
Ketika Jakarta masih dilanda banJIR
Pikiran dan harta benda habis terkuRAS
Siapa bilang asinan tak pakai cuKA
Yang nggak benat kalau campur laDA
Saat banjir siapakah yang tak berduKA
Terlebih, genangan air sempat sedaDA
Kalau ngecat hanya pakai kuAS
Pasti lebih banyak buang wakTU
Ketika banjir di Jakarta makin meluAS
Masyarakat saling tolong saling banTU
Saat banjir, listrik padam nyalakan liLIN
Soal gelap terang tak perlu dianuLIR
Pasca banjir buang sampah harus disipLIN
Kelak, tiap hujan lebat air lancar mengaLIR
Andaikata di laut tidak timbul kaRANG
Ombak langsung nerjang tepian panTAI
Pada akhirnya volume air pun berkuRANG
Alhamdulillah, banjir surut warga bisa sanTAI
Waktu kata belajar dirubah jadi beliJIR
Plin plan pun berganti jadi plan pLIN
Warga yang ingat ketika Jakarta banJIR
Tentu barhasrat bangun budaya disipLIN
0 Response to "PANTUN :KETIKA JAKARTA BANJIR"
Posting Komentar